- Diposting oleh : Lptq Sumut
- pada tanggal : Desember 09, 2025
Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Sumatera Utara menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang terdampak bencana banjir dan longsor di sejumlah wilayah Sumatera Utara.
Pada Selasa, 9 Desember 2025, LPTQ Sumut menyerahkan bantuan kemanusiaan melalui Posko Darurat Bencana Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
Penyerahan bantuan tersebut berlangsung di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan diterima langsung oleh perwakilan pemerintah daerah.
Hadir mewakili LPTQ Sumut, Ketua Harian LPTQ Sumatera Utara, Ustadz Muhammad Yasir Tanjung, didampingi oleh sejumlah pengurus, yakni Prof. Azhari Akmal Tarigan, H. Damri Tambunan, Ustadz Burhanuddin, Prof. Muhammad Syukri Albani Nasution, serta Ustadz Ikhwan.
Sementara itu, bantuan diterima oleh Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara, Ade Sofianita, S.STP, M.M., serta Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara, Abu Kosim Nasution, S.Sos., M.Ap.
Bantuan yang disalurkan LPTQ Sumut meliputi kebutuhan dasar bagi para korban bencana, berupa makanan siap konsumsi, air bersih, dan pakaian. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir dan longsor, sekaligus membantu memenuhi kebutuhan mendesak di masa tanggap darurat.
Ketua Harian LPTQ Sumut, Ustadz Muhammad Yasir Tanjung, dalam keterangannya menjelaskan bahwa bantuan tersebut merupakan wujud nyata kepedulian LPTQ terhadap sesama, khususnya saudara-saudara yang sedang menghadapi musibah.
Ia menegaskan bahwa bencana bukan hanya menjadi perhatian pemerintah, tetapi juga menjadi tanggung jawab seluruh elemen masyarakat.
“Ini adalah bentuk kepedulian kita kepada saudara-saudara kita yang terdampak banjir dan longsor di Sumatera Utara secara khusus, dan juga sebagai wujud keprihatinan terhadap berbagai daerah lain yang mengalami musibah,” ujar Muhammad Yasir Tanjung.
Menurutnya, LPTQ sebagai lembaga yang bergerak di bidang keagamaan tidak hanya memiliki tanggung jawab dalam pengembangan tilawatil Quran, tetapi juga tanggung jawab sosial untuk hadir di tengah masyarakat ketika diperlukan.
Ia menambahkan bahwa nilai-nilai Al-Quran mengajarkan solidaritas, empati, dan kepedulian terhadap sesama, terutama mereka yang sedang berada dalam kesulitan.
Lebih lanjut, Muhammad Yasir Tanjung menyampaikan harapan dan doa bagi para korban bencana agar diberi kekuatan dan ketabahan.
“Mudah-mudahan semua saudara kita yang terdampak dapat bersabar menghadapi ujian ini, dan semoga Allah segera memulihkan keadaan mereka,” tuturnya.
Pihak Pemerintah Provinsi Sumatera Utara melalui perwakilan yang menerima bantuan menyampaikan apresiasi atas kepedulian dan partisipasi LPTQ Sumut. Bantuan tersebut akan segera disalurkan melalui mekanisme posko darurat ke lokasi-lokasi terdampak, agar dapat diterima langsung oleh masyarakat yang membutuhkan.
Bencana banjir dan longsor yang melanda beberapa wilayah di Sumatera Utara dalam beberapa waktu terakhir telah mengakibatkan korban jiwa, kerusakan infrastruktur, dan memaksa sejumlah warga mengungsi. Dalam kondisi tersebut, dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk mempercepat pemulihan dan membantu masyarakat kembali menjalani kehidupan secara normal.
Melalui penyaluran bantuan ini, LPTQ Sumut menegaskan komitmennya untuk terus hadir dan berkontribusi dalam kegiatan kemanusiaan.
Sinergi antara lembaga keagamaan dan pemerintah daerah diharapkan dapat menjadi contoh Kolaborasi Sumut Berkah dalam membangun kepedulian sosial dan memperkuat solidaritas di tengah masyarakat Sumatera Utara.